Manggarai Timur, MC - Pemerintah Kabupaten Manggarai Timur terus menunjukkan komitmen kuat dalam membangun sumber daya manusia yang sehat dan unggul melalui penguatan layanan kesehatan dasar. Bertempat di Cafe Anera, Borong (12 Juni 2025), digelar Rapat Advokasi, Koordinasi dan Bimbingan Teknis (Bimtek) bagi Tim Pembina Posyandu, Puskesmas, Camat, TP-PKK dan mitra kerja lainnya. Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Bupati Manggarai Timur, Andreas Agas, yang menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam mendukung transformasi layanan primer di tingkat desa dan kecamatan.
Dalam sambutannya, Bupati Andreas Agas menegaskan bahwa sumber daya manusia yang berkualitas adalah fondasi menuju Indonesia Emas 2045. Oleh karena itu, peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) menjadi prioritas utama dalam mengoptimalkan bonus demografi. Upaya ini sejalan dengan amanat Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, yang memberikan kewenangan kepada desa untuk mengatur dan mengurus kepentingan masyarakatnya, termasuk dalam pengelolaan Posyandu sebagai garda terdepan pelayanan kesehatan masyarakat.
Posyandu berperan penting dalam memberikan layanan promotif dan preventif, terutama bagi ibu hamil, balita dan lansia. Dalam lima tahun ke depan, Pemerintah Kabupaten Manggarai Timur menetapkan program unggulan "LAMI MAMA" (Lindungi, Awasi, Mitigasi, Intervensi) sebagai salah satu wujud implementasi visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati. Program ini bertujuan meningkatkan kualitas kesehatan ibu dan anak serta mencegah risiko sejak dini demi generasi yang sehat dan kuat.
Rapat ini menghadirkan narasumber dari Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Manggarai Timur dan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa. Kegiatan ini bertujuan agar Tim Pembina Posyandu memahami peran strategisnya dalam mendukung layanan Posyandu di wilayah masing-masing. Selain itu, peserta juga dibekali pemahaman tentang pelaksanaan tugas sesuai Permendagri Nomor 13 Tahun 2024, yang memperkuat posisi Posyandu dalam sistem layanan kesehatan primer nasional.
Melalui kegiatan ini, diharapkan terbangun pemahaman yang utuh dan kesamaan langkah antar pemangku kepentingan untuk menciptakan layanan kesehatan yang merata, berkualitas dan berkelanjutan di seluruh wilayah Kabupaten Manggarai Timur. (Diskominfo Manggarai Timur/ 2025).
